Mengenal Ilmu Tajwid (Pengertian, Tujuan Istilah, Hukum & Macam)

S
ebagai ummat Islam mempunyai kitab suci yang bernama Al-Qur’an dan kitab tuntunan Al-Hadist. Al-Qur’an dan Hadist ini tersusun dari Bahasa Arab yang indah. Sebagai umat muslim wajib untuk bisa membaca Al-Qur’an dan Hadist tersebut dengan baik dan benar serta dianjurkan untuk memperindah bacaannya. Maka dari itulah ilmu tajwid sangat dibutuhkan dalam hal ini.

1. Pengertian dan Tujuan

Tajwid sendiri jika dilihat dari bahasa berasal dari kata ” Jawwada ” (جوّد-يجوّد-تجويدا) yang mempunyai arti melakukan sesuatu dengan indah, bagus, dan membaguskan. Sedangkan di dalam Ilmu Qiraah, tajwid mempunyai arti mengeluarkan huruf dari tempatnya yang sesuai dengan sifat-sifat yang dimiliki huruf tersebut. Jika dilihat dari segi istilah, Tajwid ini adalah ilmu untuk membaguskan pembacaan pada kitab suci Al-Qur’an disertai dengan kaidah-kaidah ilmu tajwid yang berlaku pada setiap huruf. 

Tujuan mempelajari ilmu tajwid adalah memelihara bacaan Al-Qur’an dari kesalahan dan perubahan serta memelihara lisan dari kesalahan membaca.

2. Istilah dalam Ilmu Tajwid

Ada beberapa istilah yang harus kita perhatikan dan pahami di dalam Ilmu Tajwid ini terutama disaat kita sedang membaca Al-Qur’an dan Hadist. Dimana ini adalah pengelompokan ilmu yang setelah ini akan kita bahas. Diantaranya adalah :

  • Makharijul Huruf. Ini adalah tempat keluar masuknya suatu huruf hijaiyah dalam Al-Qur’an.
  • Shifatul Huruf. Ini adalah cara mengucapkan atau melafadzkan tiap huruf pada Al-Qur’an
  • Akhamul Huruf. Ini ilmu tajwid tentang hubungan antara satu huruf dengan huruf lainnya.
  • Ahkamul Maddi Wal Qasr. Ilmu yang mempelajari panjang pendek bacaan disaat melafadzkan tiap kata dalam ayat Al-Qur’an.
  • Ahkamul Waqaf Wal Ibtida’. Ilmu tajwid untuk mengetahui huruf dimana kita bisa memulai membaca dan atau berhenti membaca pada tiap bacaan di Al-Qur’an.
  • Dan yang terakhir adalah Al-Khat dan Al-Utsmani.

3. Hukum Mempelajari Ilmu Tajwid

Hukum mempelajari Tajwid yang merupakan sebuah ilmu pengetahuan adalah Fardhu Kifayah. Yaitu dimana jika diantara kamu sudah ada yang mempelajari teori dan istilah di dalam ilmu tajwid, maka kewajiban tersebut menjadi gugur untuk orang yang lainnya.

Namun, sebagai ummat Islam yang benar-benar mencintai dan mengakui bahwa kita Muslim. Hukum Tajwid ini di dalam prakteknya saat membaca Al-Qur’an adalah Fardhu Ain. Yaitu kita wajib mengaplikasikan ilmu Tajwid ini di dalam setiap bacaan Al-Qur’an kita.

4. Macam-Macam Ilmu Tajwid

Macam-macam ilmu tajwid dibedakan menjadi beberapa hukum, diantaranya :
a. Nun Sukun & Tanwin
b. Mad
c. Mim Sukun
d. Mim Tasydid & Nun Tasydid
e. Lam Ta’rief
f. Lam Tebal & Tipis
g. Bacaan Ra’
h. Idgham Mutamatsilain
i. Idhgam Mutaqoribain
j. Idgham Mutajanisain
k. Qalqalah
l. Waqaf

5. Kaitan Ilmu Tajwid dengan Huruf Hijaiyah


Yang terutama dibahas dalam Ilmu Tajwid adalah huruf huruf hijauyah yang 29 dalam macam macam harakat dan hubungannya.  Berikut huruf huruf hijaiyah yang 29:


 Apabila disebut huruf hijaiyah yang 28, maksudnya adalah huruf yang tersebut diatas kecuali huruf alif.

Komentar